Jl. Sarimanis No.1, Sarijadi, Kota Bandung (022) 2011975 [email protected]
Artikel

Mengapa Harus Mengajari Nabung Saham Untuk Anak SMA?

SMAN 15 Bandung – Pada hari Jumat, 16 Februari 2024, siswa-siswi OSIS mengadakan workshop Nabung Saham. Program Nabung Saham jarang diperkenalkan di tingkat SMA.

Pemateri hadir dari PT. saham syariah Jakarta, Pak Ario manta kepala cabang sebuah bank yang berhenti bekerja dan menjadi pengusaha dan investor saham.

Dr. Toto Suharya, S.Pd., M.Pd, Kepala SMAN 15 Bandung saat dikonfirmasi mengatakan, program nabung saham merupakan inovasi program dari Merdeka Belajar.

Ada banyak manfaat jika nabung saham dipraktekkan sejak anak-anak SMA. Warren Bauffet investor sukses dari Amerika Serikat mulai nabung saham sejak usia 10 tahun.

Nabung saham jika dilakukan sejak SMA, anak-anak diajari keterampilan mengelola uang jajan. Nabung saham tidak seperti nabung di celengan atau bank.

Nabung saham pada prinsipnya anak-anak dilatih menjadi seorang pengusaha dengan posisi sebagai investor. Uang jajan anak mulai dari Rp. 5000 sudah bisa nabung saham.

Menurut Kepala Sekolah anak-anak yang sudah praktek nabung saham, mereka memiliki pikir lebih dewasa, mereka punya target, dan cita-cita. Mereka menabung saham untuk jangka panjang.

Anak-anak yang sudah nabung saham, mereka berpikir ke masa depan. Mereka punya cita-cita hidup sejahtera di masa mendatang dengan rajin dan bersabar nabung saham.

Anak-anak yang sudah nabung saham mereka memanfaatkan gadget bukan hanya sebatas untuk komunikasi tetapi sebagai alat literasi dan berinvestasi.

Kepala Sekolah mengatakan tidak ada di muka bumi ini yang ingin hidup sengsara. Tujuan sekolah salah satunya adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat yaitu dengan mendidik anak-anak untuk bisa punya keterampilan hidup. Nabung saham adalah keterampilan untuk hidup sejahtera.

Oleh karena itu, nabung saham menjadi alat untuk membentuk karakter-karakter yang mengarah kepada cara-cara hidup sejahtera sebagaimana diinginkan oleh semua anak.***